26 Mei 2011

KISAH TIGA PRIA MELAWAN DEPRESI


Judul : The Company Men
Genre : Drama
Produser : John Wells, Paula Weinstein, Claire Rudnick Polstein
Sutradara : John Wells
Penulis : John Wells
Pemain : Ben Affleck, Chris Cooper, Tommy Lee Jones, Kevin Costner,
Rosemarie DeWitt, Maria Bello, Craig T. Nelson, Yolande Moreau
Produksi : The Weinstein Company
Durasi : 104 menit
Rilis : 10/03/2011

MUNGKIN Anda termasuk salah satu orang sukses di kota ini. Atau bahkan Anda tahu betul bahwa meraih kesuksesan itu memang sulit sekali. Orang harus melewati berbagai ritme hambatan dan tantangan yang terkadang cukup menyiksa diri dan keluarga. Namun barangkali jauh lebih sulit lagi saat harus mempertahankan apa yang telah Anda miliki dalam pekerjaan Anda, perusahaan Anda atau kedudukan Anda.
Saat kenyataan pahit terpampang di depan mata, sanggupkah Anda melihat segalanya dari sisi yang berbeda? Bagaimana jika Anda tiba-tiba tidak memiliki apa-apa di dunia ini karena kehilangan pekerjaan Anda, perusahan Anda bangkrut, atau kedudukan Anda mesti digantikan oleh orang lain?
Inilah kisah hidup Bobby Walker (Ben Affleck pemeran utama) dalam film The Company Men ini memang pada awalnya membuat banyak orang iri. Sebab, Bobby hidup dalam mimpi-mimpi kebanyakan orang Amerika.
Ia merupakan pekerja hebat, luar biasa. Memiliki keluarga yang sempurna. Sementara Porsche mengkilap di Garasi. Jelasnya Bobby punya pekerjaan yang memberikannya kehidupan yang lebih dari layak. Meski tak bisa dibilang kaya-raya, Bobby dan keluarganya bisa hidup serba kecukupan.
Namun, tak pernah terbayang di benak Bobby kalau semua yang telah dimilikinya itu tiba-tiba saja harus musnah dari pandangannya karena ia harus menjadi salah satu korban pengurangan tenaga kerja di kantornya. Kehidupan Bobby seolah diputar-balikkan. Ia tak tahu harus melakukan apa dan bagaimana lagi meneruskan hidup.
Film yang diproduksi oleh The Weinstein Company ini sebenarnya tidak cuma menceritakan kehidupan Bobby, juga menceritakan dua karyawan perusahaan lainnya Jones dan Cooper yang juga diberhentikan dari perusahaan tempat mereka bekerja. Ketiganya berusaha keras agar kehidupan mereka dan keluarga tetap terjaga. Bagaimana ketiganya menyelesaikan masalahnya masing-masing? Sepertinya Anda harus segera menonton film ini yang belum lama ini tayang di bioskop-bioskop Tanah Air.
Film yang disutradarai oleh John Wells ini memang sangat bernuansa Amerika, namun sangat cocok menjadi tontonan para pekerja kantoran, karyawan perusahaan, atau Anda yang saat ini yang memegang posisi sebagai manajer perusahan besar di kota Anda. Karena film ini akan memberikan sentuhan dan pengalaman baru bagaimana mengelola perusahan yang terimbas resesi, mengatur SDM, memperlakukan karyawan, dan apakah Anda seorang pimpinan yang baik akan tecermin dalam film yang berdurasi 140 menit ini.
Seperti film-film lain hasil garapan Wells, tentu pada film ini ia masih menampilkan kecerdasan visualnya yang halus dan tajam. Seperti pada gambar deretan meja kosong menghadap ke para eksekutif yang sedang bingung, sementara para pencari kerja duduk di sebelah garis panjang. Para pencari kerja itu sama sepertiga usianya. Hal yang sangat filosofis ini tidak bisa kita temukan pada film-film lain dalam satu genre.
Film ini boleh disebut sebagai film bertabur bintang. Entah apa maksud Wells. Karena selain Affleck, film ini juga dibintangi oleh banyak nama-nama berkualitas, seperti Kevin Costner, Tommy Lee Jones, Maria Bello, Chris Cooper, Craig T Nelson dan tak ketinggalan Rosemarie Dewitt.
Satu hal yang membuat film ini menjadi menarik. Seperti yang penulis kutip dari salah satu situs terkemuka, bahwa Wells membuat film ini bukan karena alasan komersial, tapi karena menjadi kebutuhan masyarakat Amerika yang belakangan ini rentan kena resesi. Bagaimana dengan Indonesia? Sudahkah memikirkan hal serupa? (QM)

Tidak ada komentar: