01 Juni 2012

RUMAH SAKIT MEKKAH STANDAR EROPA



“Di tangan raja, rumah sakit di Mekkah kini terus berbenah. Ia tak lagi sekadar melayani para jemaah demam panas atau flu biasa, tapi sudah membuka pelayanan operasi jantung terbuka, transplantasi organ tubuh dan perawatan lanjutan lainnya dengan fasilitas kedokteran yang super canggih.”

Ali Ahmad, direktur Institute for Gulf Affairs salah satu lembaga riset oposisi Saudi yang berbasis di Washington pernah melontarkan sebuah pernyataan "Mekkah sekarang sudah seperti Las Vegas," begitu katanya setelah melihat perkembangan kota suci Mekkah saat ini.
Dalam dunia kedokteran dan kesehatan, Saudi, khususnya Mekkah kini memang sudah seperti Las Vegas. Dalam catatan penulis saat ini Mekkah punya dua rumah sakit canggih yang menyediakan pelayanan yang selama ini hanya tersedia di Barat, yaitu rumah sakit Dr Soliman Fakeeh dan rumah sakit King Abdul Aziz.
Seperti rumah sakit Dr Soliman Fakeeh yang didirikan 1978,  kini rumah sakit ini sudah menjadi salah satu pilar utama di kota Mekkah yang disusul setelahnya oleh rumah sakit King Abdul Aziz. Rumah sakit ini dikenal memiliki tim dokter dan perawat professional. Mereka bekerja dengan semangat dan tekad yang tinggi untuk kesembuhan pasien. Sehingga untuk urisan pelayanan, kini mereka sudah menyamai standar pelayanan kesehatan di Inggris.
Bukan Cuma itu, saat ini rumah sakit Dr Soliman Fakeeh sudah memiliki dua kali lipat kapasitas rawat inap 500 tempat tidur. Sedangkan ekspansi yang paling dikenal seantero Arab dan yang menjadi kecanggihan rumah sakit ini adalah mereka sudah membuka pelayanan operasi jantung terbuka, bedah saraf, neurologi, nefrologi dan klinik infertilitas. Hebat sekali bukan!
Saat ini dua rumah sakit canggih ini sudah menjadi rujukan khusus bagi keluarga-keluarga kerajaan. Namun bukan berarti menafikan orang Indonesia. Asalkan surat-menyuratnya lengkap rumah sakit ini konon mau menerima pasien non Arab. Contohnya rumah sakit King Abdul Aziz sejak 2010 lalu menerima pasien asal Indonesia yang memerlukan perawatan. Mereka siap memberikan pengobatan terhadap penyakit apapun yang diderita pasien dari Indonesia. 

Tidak ada komentar: